Breaking News

Olympian Indonesia 1992 Barcelona

Setelah delapan kali mengikuti olimpiade dengan perolehan satu medali perak, Indonesia akhirnya sukses merengkuh medali emas perdana di Olimpiade 1992 Barcelona. Malahan bukan hanya satu emas, tapi dua medali emas yang disumbangkan oleh pebulutangkis Susy Susanti dan Alan Budi Kusuma.
Olympian Indonesia 1992
air mata Susy Susanti saat upacara medali Olimpiade 1992/ Reuters
Susy Susanti dan Alan Budi Kusuma pada akhirnya menjadi pasangan suami istri. Indonesia juga memperoleh tambahan dua medali perak dan satu perunggu dari bulu tangkis. Ardy Bernardus Wiranata dan pasangan Eddy Hartono/Rudy Gunawan menyumbangkan medali perak, sedangkan Hermawan Susanto menggaet medali perunggu.
Olympian Indonesia 1992
Hermawan Susanto-Alan Budikusuma-Ardy Bernadus Wiranata/ bwfbadminton.com

Olympian Indonesia 1992
Rudy Gunawan-Eddy Hartono/ bwfbadminton.com
Bisa dikatakan momen kejayaan terhebat yang dibuat Olympian badminton Indonesia terjadi pada Olimpiade 1992 Barcelona.
42 Olympian Indonesia tahun 1992 (Olimpiade Barcelona, Spanyol)
* Susy Susanti (tunggal putri, bulu tangkis /badminton)
— round 1 bye 
— round 2 menang 11-2 11-2 vs. Harumi Kohara (Jepang) *(29 Juli)
— round 3 menang 11-4 11-2 vs. Wong Chun Fan (Hong Kong) *(31 Juli)
— perempat final menang 11-6 11-1 vs. Somharuthai Jaroensiri (Thailand) * (2 Agustus)
— semifinal menang 11-4 11-1 vs. Huang Hua (China) *(3 Agustus)
— final menang 5-11 11-5 11-3 vs. Bang Soo Hyun (Korea Selatan) *(4 Agustus) (Gold/medali Emas)

* Alan Budi Kusuma (tunggal putra, bulu tangkis /badminton)
— round 1 menang 15-2 15-2 vs. Koh Leng Kang (Singapura) *(28 Juli)
— round 2 menang 15-11 15-2 vs. Sompol Kukasemkij (Thailand) *(30 Juli)
— round 3 menang 15-4 15-7 vs. Andrey Antropov (C.I.S) *(1 Agustus)
— perempat final menang 15-9 15-4 vs. Kim Hak Kyun (Korea Selatan) * (2 Agustus)
— semifinal menang 18-4 15-8 vs. Thomas Stuer Lauridsen (Denmark) *(3 Agustus)
— final menang 15-11 18-13 vs. Ardy Bernardus Wiranata (Indonesia) *(4 Agustus) (Gold/medali Emas)

* Ardy Bernardus Wiranata (tunggal putra, bulu tangkis /badminton)
— round 1 bye
— round 2 menang 15-11 15-6 vs. Jens Olsson (Swedia) *(29 Juli)
— round 3 menang 15-4 15-6 vs. Foo Kok Keong (Malaysia) *(31 Juli)
— perempat final menang 15-10 15-12 vs. Poul Erik Hoyer Larsen (Denmark) * (2 Agustus)
— semifinal menang 10-15 15-9 15-9 vs. Hermawan Sutanto (Indonesia) *(3 Agustus)
— final kalah 11-15 13-18 vs. Alan Budi Kusuma (Indonesia) *(4 Agustus) (Silver/medali Perak)
* Eddy Hartono& Rudy Gunawan (ganda putra, bulu tangkis /badminton) (1 s/d 4 Agustus)
— round 1 bye
— round 2 menang 15-3 15-6 vs. Benny Lee/Thomas Reidy (U.S.A)
— perempat final menang 15-4 18-15 vs. Lee Sang Bok/Shon Ji Hwan (Korea Selatan)
— semifinal menang 15-9 15-8 vs. Li Yongbo/Tian Bingyi (China)
— final kalah 11-15 13-18 vs. Park Joo Bong/Kim Moon Soo (Korea Selatan) (Silver/medali Perak)
* Hermawan Susanto (tunggal putra, bulu tangkis /badminton)
— round 1 bye
— round 2 menang 15-11 15-3 vs. Robert Liljequist (Finlandia) *(29 Juli)
— round 3 menang 15-7 15-8 vs. Teeranun Chiangta (Thailand) *(31 Juli)
— perempat final menang 15-2 14-17 17-14 vs. Zhao Jianhua (China) * (2 Agustus)
— semifinal kalah 15-10 9-15 9-15 vs. Ardy Wiranata (Indonesia) *(3 Agt.) (Bronze/medali Perunggu)

* Rexy Mainaky& Ricky Subagja (ganda putra, bulu tangkis /badminton) (28 Juli& 31 Juli & 2 Agustus)
— round 1 menang 15-5 15-11 vs. Peter Axelsson/Par Gunnar Jonsson (Swedia) 
— round 2 menang 15-3 15-9 vs. Nick Ponting/David Wright (Britania Raya)
— perempat final kalah 7-15 4-15 vs. Park Joo Bong/Kim Moon Soo (Korea Selatan)

* Sarwendah Kusumawardhani (tunggal putri, bulu tangkis /badminton)
— round 1 bye 
— round 2 menang 11-8 11-2 vs. Erica Van Den Heuvel (Belanda) *(30 Juli)
— round 3 menang 11-4 11-2 vs. Pornsawan Plungwech (Thailand) *(1 Agustus)
— perempat final kalah 2-11 11-3 11-12 vs. Bang Soo Hyun (Korea Selatan) * (2 Agustus)

* Lili Tampi & Finarsih (ganda putri, bulu tangkis /badminton) (29 Juli& 1-2 Agustus)
— round 1 menang 15-1 15-9 vs. Bozena Haracs/Beata Syta (Polandia) 
— round 2 menang 15-11 15-8 vs. Tomomi Matsuo/Kyoko Sasage (Jepang)
— perempat final kalah 8-15 3-15 vs. Gil Young Ah/Shim Eun Jung (Korea Selatan)

* Erma Sulistyaningsih& Rosiana Tendean (ganda putri, bulu tangkis /badminton) (28 Juli)
— round 1 kalah 10-15 15-4 15-17 vs. Gillian Clark/Julie Bradbury (Britania Raya)

* Alberth Papilaya (putra, tinju kelas menengah -75 kg/middleweight boxing)
# round 1 menang skor 11-5 vs. Robert Buda (Polandia), (28 Juli)
# round 2 menang skor 13-6 vs. Makoye Isandua (Tanzania), (31 Juli)
# perempat final kalah 3-15 vs. Lee Seung Bae (Korea Selatan),(3 Agustus)

* Hendrik Simangunsong (putra, tinju kelas menengah ringan -71 kg/light middleweight boxing)
# round 1 menang skor 12-5 vs. Raymond Downey (Kanada), (27 Juli)
# round 2 kalah skor 5-17 vs. Gyorgy Mizsei (Tanzania), (2 Agustus)

* Sodikin (putra, angkat besi kelas Bantamweight -56 kg/ weightlifting) (27 Juli)
 — final, total angkatan 250 kg → ranking 10 dari 22 peserta

* Sugiono Katijo (putra, angkat besi kelas Featherweight -60 kg/ weightlifting) (28 Juli)
 — final, total angkatan 267,5 kg→ ranking 14 dari 31 peserta

* I Nyoman Sudarma (putra, angkat besi kelas Middleweight -75 kg/ weightlifting) (30 Juli)
  — final, total angkatan 315 kg → ranking 23 dari 34 peserta

* Enosh Depthios (putra, angkat besi kelas Flyweight -52 kg/ weightlifting) (26 Juli)
 — final, gagal lakukan angkatan Clean&Jerk → ranking 16 dari 17 peserta

* Hendra Setijawan (putra, panahan /archery) (31 Juli & 3 Agustus)
— individual, ranking round qualifying 1309 poin → ranking 8 dari 75 peserta
— individual, 1st round menang 106-96 vs. Fu Shengjun (China)
— individual, 2nd round menang 104-102 vs. Stanislav Zabrodsky (C.I.S)
— individual, perempat final kalah 104-106 vs. Chung Jae Hun (Korea Selatan)

* Purnama Pandiangan (putri, panahan /archery) (31 Juli, 2 & 4 Agustus)
— individual, ranking round qualifying 1270 poin → ranking 33 dari 61 peserta
— individual, 1st round kalah 100-106 vs. Lee Eun Kyeung (Korea Selatan)  
— team, ranking round qualifying 3797 poin → ranking 12 dari 17 peserta
— team, 1st round kalah 235-236 vs. Prancis

* Nurfitriyana Saiman Lantang (putri, panahan /archery) (31 Juli & 4 Agustus)
— individual, ranking round qualifying 1270 poin → ranking 30 dari 61 peserta  
— team, ranking round qualifying 3797 poin → ranking 12 dari 15 peserta
— team, 1st round kalah 235-236 vs. Prancis

* Rusena Gelanteh (putri, panahan /archery) (31 Juli & 4 Agustus)
— individual, ranking round qualifying 1257 poin → ranking 40 dari 61 peserta  
— team, ranking round qualifying 3797 poin → ranking 12 dari 15 peserta
— team, 1st round kalah 235-236 vs. Prancis

* Yayuk Basuki (tennis) (29&31 Juli, 1 Agustus)
— tunggal putri round 1 menang 6-1 6-4 vs. Mercedes Paz (Argentina)
— tunggal putri round 2 menang 0-6 6-3 10-8 vs. Mary Pierce (Prancis)
— tunggal putri round 3 kalah 3-6 4-6 vs. Jennifer Capriati (Amerika Serikat)
— ganda putri round 1 kalah 2-6 3-6 vs. Steffi Graff/Anke Huber (Jerman)

* Bonit Wiryawan & Hary Suharyadi (ganda putra, tennis) (30 Juli & 1 Agustus)
— round 1 menang 6-1 6-7(6/8) 4-6 6-3 6-2 vs. Chang Eui Jong/Kim Chi Wan (Korea Selatan)
— round 2 kalah 5-7 2-6 2-6  vs. Goran Ivanisevic/Goran Prpic (Kroasia)

* Suzanna Anggarkusuma Wibowo (tennis) (31 Juli)
— ganda putri round 1 kalah 2-6 3-6 vs. Steffi Graff/Anke Huber (Jerman)

* Benny Wijaya (tunggal putra, tennis) (28 Juli)
— round 1 kalah 2-6 4-6 5-7 vs. Adam Sznajder (Kanada)

* Handry Lenzun (putra, anggar / individual epee fencing)(1 Agustus)
— qualifying round pool 1, → ranking 5 dari 7 peserta
 # kalah 2-5 vs. Daniel Lang (Swiss)
 # menang 5-4 vs. Francisco Papaiano (Brasil)
 # menang 5-1 vs. Juan Miguel Paz (Kolombia)
 # kalah 4-5 vs. Ales Depta (Cekoslowakia)
 # kalah 1-5 vs. Laurie Shong (Kanada)
 # kalah 0-5 vs. Angelo Mazzoni (Italia)
— 1st round, kalah 1-2 vs. Kaido Kaaberma (Estonia)

* Lucas Zakaria (putra, anggar / individual epee fencing)(1 Agustus)
— qualifying round pool 2, → ranking 7 dari 7 peserta
 # menang 5-1 vs. Chris O'Loughlin (Amerika Serikat)
 # kalah 3-5 vs. Steven Paul (Britania Raya)
 # kalah 0-5 vs. Jiri Douba (Cekoslowakia)
 # kalah 4-5 vs. Roberto Lazzarini (Brasil)
 # kalah 4-5 vs. Serhiy Kravchuk (C.I.S)
 # kalah 2-5 vs. Eric Srecki (Prancis)
* Rossy Pratiwi Dipoyanti (tenis meja / table tennis)
— tunggal putri qualifying round group I, → ranking 2 dari 4 peserta (28,29,30 Juli)
 # menang 21-12 14-21 21-15 vs. Lisa Lomas (Britania Raya)
 # kalah 15-21 8-21 vs. Csilla Batorfi (Hongaria)
 # menang 21-6 21-16 vs. Maria Cabrera (Ekuador)
 — ganda putri qualifying round group H, → ranking 3 dari 4 peserta (28,29,30 Juli)
 # kalah 10-21 12-21 vs. Hong Soon-Hwa/Lee Jung-Im (Korea Selatan)
 # kalah 11-21 16-21 vs. Mika Hoshino/Fumiyo Yamashita (Jepang)
 # menang 21-11 21-14 vs. Maricel Ramirez/Yolanda Rodriguez (Kuba)

* Ling Ling Agustin Minangmojo (tenis meja / table tennis)
— tunggal putri qualifying round group E, → ranking 2 dari 4 peserta (28,29,30 Juli)
 # kalah 8-21 10-21 vs. Rika Sato (Jepang)
 # kalah 7-21 7-21 vs. Chen Zihe (China)
 # menang 21-9 21-14 vs. Patience Opokua (Ghana)
 — ganda putri qualifying round group H, → ranking 3 dari 4 peserta (28,29,30 Juli)
 # kalah 10-21 12-21 vs. Hong Soon-Hwa/Lee Jung-Im (Korea Selatan)
 # kalah 11-21 16-21 vs. Mika Hoshino/Fumiyo Yamashita (Jepang)
 # menang 21-11 21-14 vs. Maricel Ramirez/Yolanda Rodriguez (Kuba)

* Anton Suseno (tenis meja / table tennis)
— tunggal putra qualifying round group M, → ranking 3 dari 4 peserta (28,29,30 Juli)
 # kalah 20-22 18-21 vs. Mikael Appelgren (Swedia)
 # kalah 16-21 19-21 vs. Paul Haldan (Belanda)
 # menang 21-18 21-16 vs. Jose Maria Pales (Spanyol)
* Anisi (kano / canoeing)
— sprint kayak single 500 meter (3 Agustus)
 # qualifying heat 4, waktu 1 menit 51.96 detik → ranking 7 dari 8 peserta
 # repechage 2, waktu 1 menit 51.69 detik → ranking 7 dari 7 peserta
— sprint kayak single 1000 meter (4 Agustus)
# qualifying heat 2, waktu 4 menit 06.90 detik → ranking 6 dari 6 peserta
# repechage 2, waktu 3 menit 54.36 detik → ranking 7 dari 7 peserta 

* Abdul Razak & Abdul Karim (kano / canoeing)
— sprint kayak double 500 meter (3 Agustus)
 # qualifying heat 4, waktu 1 menit 43.81 detik → ranking 6 dari 6 peserta
 # repechage 1, waktu 1 menit 41.23 detik → ranking 6 dari 8 peserta
— sprint kayak double 1000 meter (4 Agustus)
# qualifying heat 1, waktu 3 menit 29.88 detik → ranking 7 dari 8 peserta
# repechage 2, waktu 3 menit 26.64 detik → ranking 6 dari 7 peserta

* Herry Janto Setiawan (putra, balap sepeda 1 km Time Trial/ track cycling) (27 Juli)
 
— final, waktu 1 menit 10.342 detik → ranking 27 dari 32 peserta
 

* Tulus Widodo Kalimanto (putra, balap sepeda sprint/ track cycling) (28 Juli)
 — qualifying round, waktu 11.697 detik → ranking 21 dari 23 peserta
 — round 1 heat 6 →  ranking 3 dari 3 peserta
 — round 1 repechage heat 4 kalah vs. Rolf Furrer (Swiss)

* Helena Miagian Papilaya (putri, judo) (29 Juli)
# middleweight -66 kg → ranking 13 dari 21 peserta

* Pujawati Utama (putri, judo) (28 Juli)
# half-heavyweight -72 kg → ranking 13 dari 22 peserta

* Wahid Yudhi Sulistianto (putra, judo) (31 Juli)
# lightweight -71 kg → ranking 22 dari 44 peserta

* Hengky Pie (putra, judo) (31 Juli)
# half-heavyweight -95 kg → ranking 34 dari 34 peserta

ARTIKEL TERKAIT
Olympian Indonesia 1952-1956-1960
Olympian Indonesia 1968-1972-1976
Olympian Indonesia 1984 
Olympian Indonesia 1988

2 comments:

  1. Astaga mas, semua datanya lengkap. Mantapppppp! Aku dulu juga sering nontonin bulutangkis ini, sampe jerit - jerit sendiri hahahhaha. Aku suka sama mba Susi, sama mba Mia. Eh bener kan mba Mia yg rambutnya pendek.

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang rambutnya pendek banak, ada Yuni Shara juga.. hahaha

      Delete